INDONESIARAYA.CO.ID – Masih dalam nuansa Idulfitri 1444 H, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto melalukan ziarah ke Makam ayahanda-nya.
Yaitu Prof. Soemitro Djojohadikusumo, yang merupakan begawan ekonomi Indonesia, di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat 25 April 2023.
Prabowo berziarah ke makam ayahnya pada pagi hari. Ia datang seorang diri mengenakan pakaian batik dan kopiah hitam.
Baca konten menarik lainnya, di sini: Prabowo Subianto Tolak Jadi Calon Wapres Ganjar Pranowo, Begini Respons Sekjen PDI Perjuangan
Baca Juga:
Sebut Rusia Sebagai Teman Baik, Prabowo Subianto Ungkap Peran Rusia dalam Dukung Militer Indonesia
Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto Tak Hadiri Acara PKB, Begini Alasannya
Daftar 14 Nama Cagub Cawagub yang Diputuskan Partai Gerindra Maju pada Pilkada 2024, Super Lengkap
Prabowo menuju ke dalam makam dengan dibonceng sepeda motor oleh petugas.
Setelah sampai di makam, ia duduk di samping makam ayahandanya, memanjatkan doa, dan menaburkan bunga.
Prof. Soemitro merupakan sosok ekonom Indonesia paling terkemuka semasa hidupnya.
Ia pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Perindustrian RI di Kabinet Natsir (1950-1951).
Baca Juga:
Disambut oleh Sejumlah Pejabat Tinggi dan Jajar Kehormatan, Prabowo Subianto Saat Tiba di Yordania
Menteri Keuangan RI di Kabinet Wilopo (1952-1953), Menteri Keuangan RI di Kabinet Burhanuddin Harahap (1955-1956).
Menteri Perdagangan RI di Kabinet Pembangunan I (1968-1973), dan terakhir Menteri Riset di Kabinet Pembangunan II (1973-1978).
Prof. Soemitro memulai karirnya sebagai Pembantu Staf Perdana Menteri RI Sutan Syahrir (1946).
Kemudian Presiden Direktur Indonesian Banking Corporation (1947), dan Kuasa Usaha KBRI di Washington, D.C. (1950).
Baca Juga:
Prabowo Subianto Kembali Imbau Tiongkok dan AS Soal Kebijaksanaan sebagai Bangsa Besar Dunia
Ungkap Gaya Kepemimpinannya, Prabowo Subianto Sebut Dirinya Ingin Jadi Diri Sendiri dengan Tulus
Prof. Soemitro merupakan salah satu contoh pemimpin yang mampu ‘menelurkan’ calon-calon ekonom generasi penerus.
Kelak terbukti sukses mengemban amanah sebagai menteri Republik Indonesia di bidang perekonomian.
J. B. Sumarlin, Ali Wardhana, dan Widjojo Nitisastro merupakan murid-murid beliau.
Prof. Soemitro lahir di Kabupaten Kebumen pada 29 Mei 1917 dan tutup usia di 83 tahun pada 9 Maret 2001 di Jakarta.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Ia adalah anak dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) dan Ketua DPAS pertama dan anggota Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI).***
Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Indonesiaraya.co.id, semoga bermanfaat.